“ YESUS ANAK DAUD “
Inilah
daftar nenek moyang Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. (Matius 1:1)
Mengapa
Yesus disebut “Anak Daud” bukan “Anak Salomo”, padahal Salomo juga raja Israel
yang terkenal? Tentu ada alasan khusus mengapa Allah lebih memilih dan
menetapkan Daud untuk “disematkan” pada sebutan nama- Nya, sehingga sampai saat
ini kita mengenal Yesus sebagai keturunan Daud.
Matius
mencatat pengakuan ini ketika mengawali suratnya. Tanpa ragu ia menyebut Yesus
sebagai anak atau keturunan Daud. Sebagai orang Yahudi, Matius memahami bahwa
sosok Mesias yang dinanti-nantikan oleh bangsanya berasal dari keturunan Daud.
Alkitab menginformasikan dengan jelas bahwa pada masa Daudlah bangsa Israel
mengalami masa keemasan sebagai sebuah kerajaan. Allah pun pernah menubuatkan
mengenai kelahiran Mesias, yang akan berasal dari keturunan Daud (bdk. Yes. 11:10;
Yer. 23:5).
Kehidupan Daud memang sangat spesial di hadapan Allah, sehingga Dia pun pernah
bersaksi bahwa Daud adalah orang yang berkenan di hati-Nya (Kis. 13:22).
Tak banyak orang mendapat pengakuan seperti ini langsung dari Allah.
Sekalipun
Daud manusia biasa yang tidak sempurna, kita dapat terus belajar untuk
menjalani hidup yang berkenan kepada Allah. Hidup berpaut kepada-Nya, jujur,
berani mengoreksi diri bila berbuat salah sesuai Firman-Nya, dan bersedia
dibentuk oleh-Nya. Tentu bukan dengan mengandalkan kekuatan sendiri, melainkan
bersandar pada Allah, melalui pertolongan Roh Kudus. Selamat menjalani hidup
yang berkenan kepada Allah!
SEPANJANG ZAMAN, ALLAH TERUS MENCARI MANUSIA
YANG MENJALANI HIDUP UNTUK MENYENANGKAN HATI-NYA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar